Labuhanbatu | medialbhwartawan.com – Penyelenggaraan penjaringan perangkat desa di semua desa dilaksanakan di beberapa Kecamatan Kabupaten Labuhanbatu Sumatera Utara, bermunculan banyak cerita.
Ditambah dari penggiat medsos ada postingan tulisan diduga sudah ditentukan pemenang nya, tambah lagi info dari Intel bawah tanah lumpur diduga adanya orang pilihan bawa bocoran kunci jawaban dan isi kantong lebih penting dari isi kepala dan beragam lagi yang lain.
Berdasarkan hasil ujian tertulis bagi calon perangkat desa yang dilaksanakan di SD negeri 01 jalan kartini kelurahan Labuhan bilik pada hari Kamis 29/12/22 mulai pukul 11.45 s/d 13.15 wib, diduga cacat hukum oleh salah seorang peserta, menurutnya terindikasi ada manipulasi dan kecurangan.
Pasalnya dari salah satu calon peserta ujian inisial BS warga desa Selat Beting ini menemui wartawan media online ini mengatakan, menganggap dirinya mampu menjawab soal yang disajikan di kertas soal yang di bawa oleh Dinas PemDes Kabupaten Labuhanbatu.
“ia pak 60 soal pilihan berganda sudah saya jawab dengan benar, kenapa sesudah keluar penetapan nama saya dan nilai cuman mendapatkan peringkat 2 (dua). Anehnya saya minta hasil jawaban dari panitia tidak diberikan, katanya semua sudah diatur dengan perda.
Tambahnya ” saya tidak cukup terima kenyataan ini sampai disini saja, akan saya lanjutkan ke instansi terkait yang lebih tinggi lagi, ucapnya dengan nada serius.
Desa Selatan Betung adalah salah satu desa yang melakukan penjaringan perangkat desa. Dasar penjaringan atau penyaringan calon perangkat desa diatur dalam PERDA NOMOR 5 TAHUN 2017 tentang pengangkatan dan pemberhentian perangkat desa.
Kepala desa selat Beting saat dihubungi wartawan lewat nomor telepon nya tidak mengangkat dan di SMS (short message service) juga tidak membalas guna untuk konfirmasi pemberitaan ini.
Begitu juga salah satu panitia pemilihan kepala desa untuk penjaringan/penyaringan calon perangkat desa Selatan Beting tidak mengangkat telepon nya, di sms tidak membalas, sampai berita ini dinaikkan kemeja redaksi.” Imbuhnya.(Tim/S.S/B.S)
