Labuhanbatu | medialbhwartawan.com – Wabub Labuhanbatu Buka Pelatihan LP3 PKK ini dilaksanakan melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Labuhanbatu yang diikuti oleh para kader PKK Kabupaten sebanyak 59 orang dan Kecamatan 9 orang.
Hadir pada pelaksanaan tersebut Kepala Dinas PMD Abdi Jaya Pohan, Kepala Dinas Sosial Syahrizal Hasibuan, Kepala BP2KB Mahrani, Kepala Disdukcapil Maznil Khairi, Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip, Mewakili Kemenag Darmansyah Siagian, dan para peserta pelatihan.
Ketua TP PKK Kabupaten Labuhanbatu dr.Hj.Maya Hasmita,SP.OG.MKM menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu dalam meningkatkan pelaksanaan 10 program PKK.
Menurutnya, pengabdian ini sangatlah penting mengingat materi yang akan disampaikan merupakan penjabaran dari prioritas program dalam kegiatan pelaksanaan gerak PKK sesuai dengan rangka pembinaan PKK tahun 2021 yang lalu.
” Saya yakin Bapak maupun Ibu peserta pelatihan akan mengisi seluruh rangkaian kegiatan ini sampai selesai. Saya juga berharap dengan waktu yang sangat singkat ini kiranya Bapak Ibu sekalian tetap fokus dalam menerima materi dari narasumber kita yang sengaja kita undang dari tim penggerak PKK Provinsi Sumatera Utara sehingga kehadiran ini sangat bermanfaat dalam pelaksanaan kegiatan pembinaan di lapangan nantinya,”tutupnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Labuhanbatu Hj.Ellya Rosa Siregar,S.Pd.MM dalam mengatakan, kehadiran lembaga-lembaga dengan gerakan sosial kemasyarakatan seperti PKK keberadaan dapat memberi harapan kepada pemerintah untuk bersama-sama mengatasi berbagai permasalahan yang berkembang dalam kehidupan masyarakat.
Hal ini telah diatur dalam peraturan presiden Republik Indonesia Nomor 99 tahun 2017 tentang gerakan pemberdayaan kesejahteraan keluarga. Wabup menambahkan, sebagai kader harus senantiasa belajar mengikuti pelatihan-pelatihan agar mampu bersaing saat ini.
“Saya berharap tim penggerak PKK Kabupaten Labuhanbatu dapat memanfaatkan kegiatan ini guna meningkatkan kualitas dalam mendukung program pemerintah sehingga masyarakat yang berkarakter maju dan Sejahtera,”katanya.
Kegiatan dirangkai dengan penyematan tanda peserta pelatihan secara simbolis dan dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh narasumber.(B.Siregar)
