Langsa | medialbh wartawan.com – Pj walikota Langsa, Ir. Said Mahdum Majid bersama instansi vertikal dan instansi terkait lainnya mengadakan rapat pembahasan pembukaan kembali jalur penyeberangan penumpang Kapal Ferry Langsa – Penang dan pengoptimalan ekspor impor Pelabuhan Kuala Langsa di aula walikota Langsa, Senin (26/09).
Berdasarkan hasil rapat yang dipimpin oleh Pj Walikota Langsa, Peserta rapat diantaranya : Kepala Stasiun Karantina Pertanian Kelas I Banda Aceh, drh. Ibrahim, Kepala Kantor Pengawasan Dan Pelayanan Bea Dan Cukai Langsa, Sulaiman, Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Langsa, Darori, S.H, M.H, Kepala Kantor Kesyahbandaran Dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kuala Langsa, Erwandi, S.H, Kasat Pol. Airud Polres Langsa, AKP Zulkifli, Komandan Pos TNI AL Langsa, Lettu. Bambang, Asisten Pemerintahan, Keistimewaan Aceh, & Kesra Kota Langsa, Suriyatno, A.P, M.SP, Asisten Perekonomian & Pembangunan Kota Langsa, Ali Musafah, S.E, Asisten Bid. Administrasi Umum Kota Langsa, Junaidi, S.KM, M.Kes, Kepala Dinas Perhubungan Kota Langsa, Bambang Suriansyah, S.H, Kepala Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Satu Pintu Kota Langsa, Jufri Rusli, S.Sos.I, Kepala Dinas Pangan, Pertanian, Kelautan Dan Perikanan Kota Langsa, Banta Ahmad, S.ST.Pi,Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, & UKM Kota Langsa, Mahlil, S.H,
Hasil rapat diperoleh kesepakatan bersama bahwa akan dibentuk Tim Percepatan Pengaktifan Pelabuhan Kuala Langsa. “sebagai tindaklanjut, Setelah rapat ini kita akan bentuk tim percepatan pengaktifan Pelabuhan Kuala Langsa, jadi kami harapkan bantuan dari semua pihak, ” Ujar Said Mahdum.
Semuanya siap mendukung program percepatan pengaktifan pelabuhan Kuala Langsa, seperti yang disampaikan Kepala Kantor Pengawasan Dan Pelayanan Bea Dan Cukai Langsa, Sulaiman yang mengatakan bahwa pihaknya sangat mendukung pengoptimalan Pelabuhan Kuala Langsa.
Setelah selesai pelaksanaan rapat tersebut, Pj walikota Langsa bersama tim melakukan peninjauan langsung ke pelabuhan Kuala Langsa dalam rangka melakukan persiapan-persiapan untuk pengaktifan kembali kegiatan ekspor impor produk tertentu di Pelabuhan Kuala Langsa.
Harapan kami dan masyarakat kota langsa bahwa pelabuhan kuala langsa ini dapat diaktifkan kembali untuk mendorong pertumbuhan pembangunan ekonomi di Kota Langsa. Dengan adanya aktifitas ekspor impor ini nantinya dapat meningkatkan beberapa sektor ekonomi di kota langsa, seperti terbukanya lapangan pekerjan, perhotelan, rumah makan, meningkatnya ekonomi atau pendapatan masyarakat, dan sebagainya. Mudah-mudahan yang kita rencanakan ini dapat dikabulkan oleh Allah SWT dan memberikan kesejahteraan bagi masyarakat Kota Langsa khususnya, dan masyarakat Aceh umumnya,” pungkas Said Mahdum.(Burhan)