Langsa | medialbhwartawan.com – Program kota tanpa kumuh (Kotaku) telah berhasil mendampingin 1132 desa/kelurahan di 330 kabupaten/kota di 34 propinsi, salah satu kota yang di dampingi oleh program KOTAKU yaitu kota Langsa Propinsi Aceh.
Terkait hal tersebut KOTAKU dinilai berhasil menurunkan luasan kumuh serta meningkatkan penerima manfaat puas dengan kualitas infrastruktur dan pelayanan perkotaan.
Dengan berakhirnya program KOTAKU diakhir juni 2023, Kota Langsa mendapatkan apresiasi dari Dirjen Cipta karya, Kementrian PUPR atas keberhasilan Penanganan Kumuh Skala Kawasan.
Apresiasi ini didapatkan dalam bentuk dua buah penghargaan 2 kategori yaitu : Penanganan kumuh melalui Skala Kawasan dan Pelaku terbaik yaitu Koordinator Kotaku Langsa yang terpilih secara Nasional.
Awards ini diberikan pada acara workshop semarak keberlanjutan penanganan kumuh pada tanggal 19 -21 Juni bertempat di hotel Bidakara Jakarta.
Sementara mewakili Kota langsa untuk menerima penghargaan tersebut adalah Bapak Muharram ST,M,Si kepala dinas PUPR kota langsa dan Maulina Santi,ST, Sebagai Koordinator KOTAKU Langsa.
Bapak Muharram yang dikonfirmasi awak media lbh Wartawan Kamis (22/6) dirinya berharap semoga ke depan program pengurangan kumuh dapat terus berlanjut dengan berkolaborasi berbagai pihak Pemerintah kota dan gampong, CSR serta pihak lainnya sehingga pengurangan kumuh di kota Langsa bisa berkurang setiap tahunnya.
Diakhir konfirmasi Kadis PUPR Langsa Muharram,ST,M.Si dirinya mewakili pemerintah kota Langsa menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pelaku Program KOTAKU selama ini yang sudah banyak membantu dalam penanganan kumuh di kota Langsa, ujar Muharram kadis PUPR kota Langsa.(Burhan)